74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Sebelum Bekerja Lakukan 4 Hal Ini Biar Datang Rejeki

REZEKI tentu tidak akan datang begitu saja, bukan? Ya, kita harus berusaha mengundangnya agar rezeki menghampiri kita. Meski Allah Subhanahu wa Ta’ala telah mengatur setiap reseki seseorang, tetapi jika tidak diusahakan, rezeki itu tidak akan turun. Lalu, usaha seperti apa yang bisa mendatangkan rezeki?

Selain Anda harus bekerja, melakukan perkara duniawi, maka Anda pun perlu melakukan amalan-amalan pengundang rezeki. Salah satunya amalan-amalan yang bisa Anda lakukan di pagi hari. Apakah itu? Dilansir dalam infoyunik.com bahwa ada empat amalan yang harus Anda lakukan di pagi hari.

1. Shalat Tahajud

Amalan di pagi hari yang bisa mengundang rezeki yang pertama adalah dengan melaksanakan shalat tahajud. Shalat ini bisa dilakukan di seluruh bagian malam, baik itu di tengah malam maupun sepertiga malam yang terakhir dengan syarat yakni sudah tidur terlebih dahulu. Akan tetapi waktu yang paling efektif untuk mengundang rezeki adalah shalat tahajud yang dilakukan pada sepertiga malam terakhir. Untuk itu, shalat tahajud juga bisa dijadikan sarana bangun pagi.
bersabda, “Ketika kalian tidur, setan membuat tiga
Rasulullah
ikatan di tengkuk kalian. Di setiap ikatan setan akan mengatakan, ‘Malam masih panjang, tidurlah!’ Jika ia bangun lalu berdzikir pada Allah, lepaslah satu ikatan. Kemudian jika ia berwudhu, lepas lagi satu ikatan berikutnya. Kemudian jika ia mengerjakan shalat, lepaslah ikatan terakhir. Di pagi hari dia akan bersemangat dan bergembira. Jika tidak melakukan seperti ini, jiwanya jadi kotor dan malas,” (HR. Al-Bukhari).
Seperti hadis di atas, orang yang bangun bagi lalu berwudhu dan melaksanakan shalat tahajud maka pagi harinya akan menjadi lebih bersemangat dan bergembira. Dengan semangat tersebut makan akan berpengaruh terhadap peningkatan kreativitas dan motivasi kerja.

2 . Doa Di Pagi Hari

Setelah melaksanakan shalat tahajud, seorang muslim perlu memanfaatkan waktu sepertiga malamnya tersebut untuk berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Doa merupakan senjata dari orang-orang yang beriman. Terlebih lagi doa yang dilakukan di sepertiga malam terakhir, InsyaAllah lebih mustajabah dan lebih didengar oleh Allah.
bersabda, “Rabb kita Tabaraka wa Ta’ala turun
Rasulullah
setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’,” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

3. Sedekah Pagi

Seperti yang diketahui bahwa sedekah itu memiliki keutamaan yang sangat luar biasa apabila dilakukan dengan ikhlas. Sebenarnya sedekah dapat dilakukan kapan saja, namun akan lebih istimewa apabila sedekah tersebut dilakukan pada pagi hari. Sebab setiap pagi ada malaikat yang mendoakan orang yang bersedekah dan orang yang pelit.
“Tidaklah berlalu pagi di setiap hari kecuali ada dua malaikat yang turun dan berdoa, ‘Ya Allah berikanlah ganti pada yang berinfak.’ Sedangkan malaikat yang satunya berdoa, ‘Ya Allah, berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan bersedekah’,” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

4. Shalat Dhuha

Amalan terakhir yang dapat dilakukan untuk mengundang rezeki adalah dengan melaksanakan shalat dhuha. Waktu shalat dhuha ini dimulai sejak matahari sepenggelahan naik (kira-kira satu tombak) hingga menjelang ke tengah atas kepala (kira-kira 15 menit sebelum dzuhur).
Shalat dhuha ini bisa lakukan dua raka’at sampai dengan delapan raka’at. Bahkan ada juga yang mengatakan sampai 12 raka’at. Keutamaan shalat dhuha, dua raka’atnya senilai dengan 360 sedekah sebagai hak persendian dan barangsiapa yang menjalankannya empat raka’at maka Allah menjamin atas rezekinya.

“Di dalam tubuh manusia terdapat 360 sendi, yang seluruhnya harus dikeluarkan sedekahnya.” Mereka (para sahabat) bertanya, “Siapakah yang mampu melakukan itu wahai Nabiyullah?” Beliau menjawab, “Engkau membersihkan dahak yang ada di dalam masjid adalah sedekah, engkau menyingkirkan sesuatu yang mengganggu dari jalan adalah sedekah. Maka jika engkau tidak menemukannya (sedekah sebanyak itu), maka dua raka’at Dhuha sudah mencukupimu,” (HR. Abu Dawud).
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Aku cukupkan untukmu di sepanjang hari itu,” (HR. Ahmad). []