74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Cara Ibu ibu di Desa Klapagading Manfaatkan Lidi Menjadi Cuan

Sebanyak 30 warga Desa Klapagading, Wangon mengikuti pelatihan pembuatan piring lidi.(FOTO : Cokie)

CTVINDONESIA, BANYUMAS
- Sebanyak 30 warga Desa Klapagading, Wangon mengikuti pelatihan pembuatan piring lidi yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah Kabupaten Banyumas (Aspikmas) bersama Pemdes setempat, Kamis (30/6/2022).


Pelatihan pembuatan piring lidi ini merupakan salah satu program terpadu Pemberdayaan Masyarakat yang  Berprespektif Gender (P2MBG) desa Klapagading


Menurut Kepala Desa Klapagading, Kuntadi mengatakan tujuan diadakannya pelatihan ini untuk pemberdayaan masyarakat. Sehingga masyarakat terutama kaum wanita yang tidak memiliki pekerjaan dengan adanya kegiatan ini bisa mulai mengembangkan keterampilan untuk membuat piring lidi.


“Tidak begitu repot buatnya, bahan bakunya ada terus prakteknya juga gampang tidak makan pikiran hanya dibutuhkan keterampilan yang bisa dilakukan semua orang yang mantap dan berminat sekali untuk bisa,”kata Kuntadi.


Sementara Ketua Aspikmas Wangon melalui bidang organisasi  Rahman Margono menjelaskan pelatihan yang memiliki hasil yang baik salah satunya adalah pelatihan pembuatan piring lidi. Apalagi saat ini sudah banyak masyarakat yang menggunakan piring lidi ini, sehingga ke depan pasarannya tidak akan mengalami kerepotan.


“ Disini kami bekerjasama dengan Desa Klapagading, begitu pelatihan ini selesai kemudian diterapkan dan menghasilkan sudah ada pangsa pasarnya,” ujarnya.


Desa Klapagading ini dipilih sebagai percontohan, karena melihat potensi desa dimana ada banyak sekali lidi. Sehingga nanti ke depan tidak perlu repot mencari lidi meskipun bahan bakunya kurang akan dipasok dari daerah lain penghasil lidi.***



Posting Komentar

Posting Komentar

close
close