74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Selamat Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2024

Pecinta Komik Pasti Ingat Ganes TH, Banyak Angkat Sejarah Betawi


CTVINDONESIA, SEJARAH
- Ganes Thiar Santosa atau Ganes TH adalah seorang komikus Indonesia pencipta tokoh fiktif Barda Mandrawata alias Si Buta Dari Gua Hantu.


Ganes Thiar Santosa atau Ganes TH bernama asli Thio Thiauw San lahir di kota Tangerang, Banten, 10 Juli 1935 dan meninggal dunia di kota Jakarta, 10 Desember 1995 pada usia 60 tahun.


Dalam deretan komikus Indonesia era 70-an dan era 80-an terdapat nama Jan Mintaraga, Tegusti h Santosa, Kho Wan Gie, R.A. Kosasih, Zam Nuldyn, Taguan Hardjo, Ganes TH dan beberapa komikus muda Indonesia lainnya. 



Ada tiga nama yang biasa disebut DEWA KOMIK yaitu Jan Mintaraga, Teguh Santosa dan Ganes TH. Beberapa karya komikus ini juga sudah dibuat dalam film dan sinetron.

Talenta Ganes TH sudah menonjol saat masih menjadi murid di sekolah menengah THHK atau Tiong Hoa Hwee Koan. 


Ganes TH bahkan diminta untuk menciptakan logo dan merk sebuah restoran kecil dengan upah semangkuk bubur. Ganes TH kemudian kuliah di ASRI Yogjakarta, namum karena kesulitan keuangan akhirnya ia harus keluar. 



Ganes TH kemudian mengikuti kelas melukis dan menjadi asisten pelukis terkenal Indonesia, Lee Man Fong.

Thio Thiauw San mulai produktif menggambar komik dan menerbitkannya dengan nama Ganes TH pada tahun 1965. 


Dan karya fenomenalnya adalah Si Buta Dari Gua Hantu dengan tokoh fiktif Barda Mandrawata. Komik ini dicetak dan terjual ratusan ribu eksemplar saat diterbitkan. 


Terbitan perdana langsung "meledak" sehingga Indonesia saat itu menjadi dilanda "demam silat" sehingga banyak komikus lain yang mengekor di belakang kesuksesan dari komikus Ganes TH.


Pada tahun 1969 Si Buta Dari Gua Hantu dibuat menjadi film dengan bintang : Ratno Timoer sebagai Barda Mandrawata, Maruli Sitompul sebagai Mata Malaikat, Kusno Sujarwadi sebagai Sapu Jagat dan Sri Rejeki sebagai Marni, istri dari Barda.

Dan film ini membuat nama Ganes TH sebagai komikus makin dikenal di seluruh Indonesia.


Serial Si Buta Dari Gua Hantu tidak akan pernah dilupakan banyak pembaca dari berbagai pulau di Indonesia. Hal ini disebabkan karena kisah petualangan Si Buta Dari Gua Hantu dimulai dari Jawa Barat hingga lalu menyeberang ke banyak pulau seperti Bali, Flores, Kalimantan, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tengah, yang menunjukkan pengetahuan Ganes TH yang luas dan kecintaan pada tanah airnya yang begitu dalam.


Setelah kesuksesan komik Si Buta Dari Gua Hantu, Ganes TH semakin produktif membuat komik-komik serupa dan yang bertemakan sosial sehingga cukup populer dan beberapa diantaranya juga dibuat menjadi film meskipun tidak se-fenomenal Si Buta Dari Gua Hantu.


Ganes TH atau Ganes Thiar Santosa atau Thio Thiauw San meninggal dunia pada tanggal 10 Desember 1995 meninggalkan banyak karya komik yang hingga kini banyak dibaca dan dijadikan contoh bagi penulis komik lainnya.


Ganes TH atau Ganes Thiar Santosa 

Karyanya bisa dibagi dalam 2 periode 

PERIODE PERTAMA :

1. 3 pahlawan

2. Api di Hutan Rimba

3. Mang Kiwil

4. Si Letoy

5. Kali Djodo

6. Pistol emas 

serial agen 008

7. Operasi 008

8. Detik-detik maut

9. Tangisan di malam kabut 

seri agen sidharta

10. Terjebak di pulau hantu 

seri agen sidharta

11. Dibawah naungan flamboyan

12. Impian kedua

13. Kunjungan di tengah malam

14. Mutiara dari Tanusa

15. Menjelang Fajar

16. Airmata kekasih

17. Masih ada hari esok

18. Mawar kahyangan

19. Citra

20. Prahara

21. Malam Pengantin

22. Hatinya bermutiara

23. Impian yang hilang

PERIODE KEDUA

1. Serial Si Buta dari Goa Hantu

2. Si Buta Dari Gua Hantu

3. Misteri di Borobudur

4. Banjir Darah di Pantai Sanur

5. Manusia Serigala dari Gunung Tambora

6. Prahara di Bukit Tandus

7. Badai Teluk Bone

8. Sorga yang Hilang

9. Prahara di Donggala

10. Perjalanan ke Neraka

11. Si Buta Kontra Si Buta

12. Kabut Tinombala

13. Tragedi Larantuka

14. Pengantin Kelana

15. Misteri Air Mata Duyung

16. Neraka Perut Bumi

17. Bangkitnya Si Mata Malaikat Diadaptasi menjadi film layar lebar berjudul Bangkitnya Si Mata Malaikat (1988)

18. Pamungkas Asmara

19. Iblis Pulau Rakata

20. Manusia Kelelawar dari Karang Hantu

21. Mawar Berbisa

22. Asmara Darah

23. Serial Reo Manusia Serigala

24. Neraka Hijau

25. Komodo

26. Hantu Kawah Rinjani

27. Zomba

28. Serigala Hantu

29. Mayat Cemburu (tidak diterbitkan)

SERI

1. Djampang Jago Betawi

2. Runtuhnya Siluman Serigala Putih

3. Bisikan iblis

4. Pendekar Selebor

5. Api di langit Kulon (sequel ke 2 dari Pendekar Selebor)

6. Taufan

7. Petualang

8. Tuan Tanah Kedawung (quadralogy)

9. Tjisadane  (quadralogy)

10. Krakatau (quadralogy)

11. Nilam Kesumah (quadralogy)

12. Cobra

13. Komodo menteror ibu kota

14. Sepasang Merpati kota inten

15. Tembok besar

16. Yang Hsiang yang perkasa

17. Teratai Kumala

18. Pencuri dari Kin Kiang

19. Keris Pusaka Ratu Kidul


DI MEDIA LAIN:


1. Prahara di bukit tandus - Majalah eres

2. Petualang- Majalah Hai

3. Serigala kota Inten- Majalah Hai

4. Asmara Darah - Majalah Ria Film

5. Hukum Karma- Majalah Ria Film

6. Hantu Gunung Gede - Majalah anak-anak AMI

7. Sorta, Pengelana Buta - Majalah anak-anak Kawanku

8. Manusia Kelelawar- Majalah remaja Della

KARYA KE LAYAR LEBAR 

1. Sibuta Dari Gua Hantu - 1970 Penas studio Ratno Timoer (Barda Mandrawata ) Maruli Sitompul (Mata Malaikat) Kusno Sujarwadi (Sapu Jagat) Sri Rejeki (Marni)

2. Misteri di Borobudur - 1972 PT. Daya Istri Film Ratno Timoer, Tien Samantha, Rahmat Kartolo, Rita Zahara

3. Neraka Hijau PT. Daya Istri Film Taka Zahara, Rita Zahara, Ron-Ron Cs.4. Sorga Yang Hilang - 1977 PT Daya Istri Film atno Timoer, Advent Bangun, Torro Margen

5. Duel di Kawah Bromo - 1978 PT Sippang Jaya Film Ratno Timoer, Advent Bangun, Torro Margen

6. Neraka Perut Bumi - 1985 PT RAPI Film Ratno Timoer,7. Lembah Maut - 1990 PT Daya Istri Film Ratno Timoer,

8. Tuan Tanah Kedawung - 1970 PT Tidar Jaya Film Dicky Suprapto, Suzanna, Maruli Sitompul

9. Beranak Dalam Kubur - 1971 PT Tidar Jaya Film Dicky Suprapto, Suzanna, Mieke Wijaya, Ami Priyono

10. Tjisadane - 1971 Tati & son's F PTilm 11. Krakatau - 1977 Tati & son's F PTilm Dicky Zulkarnaen, Awang Darmawan

12. Rajawali Sakti - 1976 PT Penas & surya dirgantara Jhony Kokong

13. Cobra - 1977 PT Nugraha Mas Film Steven Lee, Rempo Urip14. Hukum Karma - 1982 

PT Virgo FilmMarissa Haque, Hendra cipta

15. Pandawa Lima - 1983 PT Insantra & PT Nugraha Film Harry Capri, Allan Nuary

16. Siluman Serigala Putih - 1987 PT Kanta Indah Film Advent Bangun

17. Bangkitnya si Mata Malaikat - 1988 PT Hargulin Film Advent Bangun, Rani Soraya

18. Malaikat Pencabut Nyawa (Pamungkas Asmara) 19. Bercinta -1987 PT Central Graha Utama Film Richie Ricardo

20. Djampang 1 & 2 PT Kanta Indah Film Barry Prima.


Sumber berita : https://www.facebook.com/groups/197805310962734/permalink/1125790261497563/


dikutip dari Group Facebook Sejarah Betawi.

#sejarahbetawi


Posting Komentar

Posting Komentar

close
close