74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Untuk Bantu UMKM Dapatkan Sertifikasi Halal, Unsoed Luncurkan Halal Center


Foto: Rama

Purwokerto - Untuk membantu UMKM atau industri kecil dalam rangka menghasilkan produk-produk yang bersertifikasi halal, Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) bersama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) sepakat menjalin kerjasama bagi percepatan implementasi Undang-Undang nomor 33 tahun 2014 tentang jaminan produk halal.

Kesepakatan kerjasama kedua institusi itu tertuang dalam nota kesepahaman (MoU) sudah ditandatangani oleh Rektor Unsoed Profesor Dr. Suwarto, MS dan Kepala BPJPH Soekoso di Purwokerto, Sabtu (1/2/2020).


Setelah MoU tersebut, Unsoed melakukan peluncuran Halal Center yang dilaksanakan di gedung LPPM Unsoed, Purwokerto, Senin (3/2/2020).

Pada kesempatan itu, Rektor Unsoed Profesor Dr. Suwarto, MS mengatakan, dengan berdirinya halal center di Unsoed diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat dalam memberikan jaminan terhadap produk-produk halal.

"Dengan berdirinya halal center ini, Unsoed akan memberikan pendampingan kepada usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk mendapatkan sertifikat halal," kata Profesor Dr. Suwarto. 

Sementata itu, Ketua Halal Center Unsoed yang juga Koordinator Puslit Pangan, Gizi dan Kesehatan (Puslit PGK) LPPM Unsoed Poppy Arsil, STP., MT., PhD. mengungkapkan, perubahan gaya hidup dan memenuhi amanah UU No. 33 Tahun 2014 tentang jaminan produk halal, maka produk yang beredar di Indonesia wajib bersertifikasi halal 5 tahun setelah UU itu dikeluarkan.

Sehingga kewajiban sertifikasi halal produk makanan minuman dan produk-produk lain, kata Poppy, untuk memiliki sertifikat halal berlaku mulai 17 Oktober 2019.

“Namun, para pelaku industri belum sepenuhnya siap menjalankan regulasi tersebut. Ketidak siapan ini terkait bagaimana menerapkan sistem jaminan halal di perusahaan dan pengurusan sertifikat halal yang diangap rumit dan mahal. Kurangnya Lembaga Penjamin Halal yang berada di lingkungan UMKM juga menjadi pembatas sulitnya UMKM mendapatkan sertifikat halal”, kata Poppy.

Lebih lanjut Poppy menjelaskan, pendirian Halal Center  diinisiasi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNSOED, khususnya (Puslit PGK) yang diketuai oleh dirinya.

Selain kegiatan peluncuran Halal Center Unsoed juga diadakan lokakarya sertifikasi dan manajemen halal dengan  tema "Peluang kerjasama BPJPH, Halal Center Unsoed dan UMKM dan Sosialisasi sertifikasi halal produk dengan pembicara dari BPJPH serta Manajemen Halal: Tantangan, Hambatan dan Peluang bagi UMKM".

Kegiatan lokakarya tersebut dihadiri oleh  UMKM yang tersebar di wilayah Barlingmascakep dan sekitarnya.(Rama) 
close
close