74HssqAmpAieSQYdpeY0UHJ3eJx0ro2Bjc2BCzNj
Bookmark

Dua Tim Bola Tangan Banyumas Siap Hadapi Turnamen Terbuka IHA Ke-2 Di Tanggerang

FOTO: Rama

Purwokerto - Dalam mengakhiri kegiatan untuk mengikuti turnamennya di tahun 2019, dua tim bola tangan Kabupaten Banyumas akan berangkat ke turnamen terbuka Indonesian Handball Academy (IHA) ke-2 yang akan digelar di Indoor Sport Center, Kabupaten Tanggerang pada 20 hingga 22 Desember 2019.

Mengingat keterbatasan anggaran pemerintah daerah (pemda) melalui induk cabornya yaitu KONI, keberangkatan kedua tim bola tangan Banyumas yang terdiri dari satu tim putra dan satu tim putri itu ke IHA Open ke-2 tahun 2019 itu atas biaya sendiri para altenya yang bermodalkan tekad dan semangat untuk membawa nama baik kabupaten Banyumas.

Ditemui CTV.co.id di Purwokerto, Selasa (17/12), Ketua Umum Pengkab Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Banyumas, Wikan Agung Winasis menerangkan, meskipun tidak dibantu anggarannya oleh pemerintah dalam hal ini KONI, bukan berarti cabor bola tangan tidak mengikuti kejuaraan atau turnamen.

”Karena ini tekad bulat anak-anak, karena membawa nama Banyumas. Dibantu atau tidak dibantu oleh pemerintah, karena ini anak-anak membawa nama Banyumas yaitu modal semangat sama tekad anak-anak, mental juara ini memang anak-anak," pungkas Wikan.



Terkait target di IHA Open ke-2 Tanggerang, dia mengungkapkan, untuk tim putra diharapkan bisa mempertahankan juara ketiga yang pernah diraihnya pada IHA Open pertama.

Sedangkan untuk tim putri, kata Wikan, memang belum beruntung di tahun 2018, tapi di even kali ini diharapkan dapat masuk tiga besar bersama putranya.

”Sedangkan untuk yang tim putri memang tahun kemarin belum dapat juara, tapi untuk target di IHA open kedua ini kita targetkan putra-putra peringkat ketiga, jadi peringkat ketiga terbaiklah," tandas Wikan.

Wikan Agung Winasis menambahkan, tim bola tangan Banyumas tidak pernah menganggap enteng lawan-lawan yang akan dihadapinya nanti, karena semua tim yang turun di Tanggerang adalah tim-tim pilihan dari seluruh Indonesia.

"Kalau lihat anak-anak optimis karena dengan semangat latihan rutin, semangat terus  untuk program yang mereka jalani ini. karena memang bukan dibebankan target tapi memang itu sebagai keharusan untuk menjadi yang terbaik memang harus latihannya seperti ini," tutupnya. (Rama) 
close
close